Termasuk orang paing bakhil, barang siapa yang mendengar nama Rasulullah ﷺ disebut, ia tidak mengucapkan shalawat kepadanya. Ini vonis langsung dari beliau yang disampaikan dalam Hadits shahih riwayat At-Tirmidzi. Tentunya kita sebagai umatnya tidak ingin dicap sebagai orang bakhil, apalagi vonis itu langsung dari Rasulullah. Perintah shalawat juga tertulis dalam surat Al-Ahzab ayat 56.
Banyak kita temukan dalam sebuah tulisan baik di buku, buletin dan media cetak lainnya, penulis atau penerbit cenderung menyingkat lafadz shalawat, seperti "Rasulullah SAW.". Duhai, bila mereka mau meluangkan sedikit waktu untuk menuliskannya dengan lengkap, maka akan mempertegas esensi shalawat itu sendiri. Hal yang tampak sepele, namun secara tidak langsung juga menggambarkan kadar kecintaan kita pada Rasulullah Muhammad ﷺ.
Mengingat aktivitas menulis kita yang kerap menggunakan aplikasi Microsoft Word, inilah tips menulis shalawat lengkap dan simpel dengan lafadz arab;
- Ketik 'fdfa' (tanpa tanda petik)
- Tekan Alt + X
Selamat mencoba. Teriring do'a semoga kita tambah semangat dalam bershalawat kepadanya sehingga mendapat syafa'atnya di hari kiamat nanti.
